Jelang WWF ke-10 di Bali, Dir Samapta Lakukan Pengecekan Personel


Lombok Utara | Halo Mandalika – Jelang di adakannya  kegiatan  bertarap internasional di Bali serta  menjaga situasi Kamtibmas tetap kondusif, Dir Samapta Polda NTB KBP Deddy Foury M., SH., S.I.K., M.I.K. melaksanakan pengecekan personel yang terseprin di Bangsal Pemenang. KLU,  Jumat, (17/5/2024).

Dir Samapta KBP Deddy Foury menyampaikan kepada awak media di sela-sela  kegiatannya bahwa kegiatan pengecekan ini di lakukan untuk mengetahui jumlah kekuatan personel  yang akan melaksanakan Oprasi Puri Agung 2024 dengan pengamanan imbangan  sehubungan dengan kegiatan   Konferensi Internasional WWF ke-10 tahun 2024 yang akan di selenggarakan  di ITDC Nusa Dua Bali yang akan di mulai besok tanggal 18 mei 2024.

Dalam  kegiatan ini untuk wilayah Kabupatrn Lombok Utara menerjunkan 51 personel diantaranya 28 dari Polres Lombok Utara,  10 personel dari Brimob , 4 personel dari Direektorat Polair Polda NTB dan 9 personel dari Direktorat Pam Obvit.

Kegiatan ini dilaksanakan untuk pengamanan imbangan,  mengingat besok sudah dimulai kegiatan berharap Internasional yang di adakan di Bali yaitu Worl Water Forum (WWF) ke 10 di Nusa Dua  Bali

Dan  Indonesia akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan World Water Forum (WWF) ke-10. Dan kegiatan ini akan di gelar di Bali pada tanggal  18-25 Mei 2024.

World Water Forum (WWF) merupakan  ajang bagi para pemangku kepentingan untuk memecahkan tantangan global  pada sumber daya air.

Kegiatan WWF tahun ini bertajuk tema Water for Shared Prosperity. WWF merupakan momen penting sekaligus bergengsi bagi Indonesia. Sebab, Pemerintah Indonesia akan  mengundang puluhan Kepala Negara dan   partisipan atas kegiatan bergengsi ini.

Dengan adanya kegiatan tersebut  ada 3 wilayah yang terlibat dan pengamanan WWF ke 10 di Bali , yang pertama wilayah Bali itu sendiri, Jawa Timur dan NTB.

Mengingat NTB juga termasuk daerah yang terlibat pengamanan khususnya di Lombok Utara yang berdekatan dengan Bali  yaitu adanya transportasi laut yaitu Past Boat yang  tidak menutup kemungkinan akan mengunjungi daerah wisatawan di Lombok Utara, maka perlunya menjaga kndusifitas wilayah agar tetap terjaga dengan  baik  Ulasnya.

Dir Samapta menyampaikan bahwa Lombok Utara merupakan daerah penunjang kegiatan event internasional  yaitu WWF ke -10 di Bali , perlunya di lakukan pengamanan imbangan guna mengantisipasi adanya potensi gangguan dan perlunya menciptakan  situasi aman dan nyaman .

Dir Samapta  menyampaikan kepada anggota yang terseprin agar dalam pelaksanaan lakukan dengan penuh  rasa tanggung jawab  dan melakukan tugas di lapangan secara inclusif dengan mengajak peran serta masyarakat  serta steakholder  yang ada untuk bersama - sama menjaga situasi yang aman sehingga kegiatan WWF di Bali dapat  berjalan dengan aman dan sukses. Pungkasnya.(**)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Satuan Denkesyah Mataram Gelar Pelepasan Purna Tugas Militer 2024

Grand Opening! RSAD Sultan Abdul Kahir II Bima mulai Beroperasi, Berikut Fasilitas dimiliki !

Dandenkesyah Mataram Memaparkan Gizi Seimbang Anak Kepada Kader Desa Bilalande