Pj Bupati Lombok Timur Sukseskan Event Gawe Adat Inan Dowe Desa Loyok

Ilustrasi : Pj Bupati Lombok Timur di acara Gawe adat inan dowe desa Loyok

Lombok Timur | Halo Mandalika - Gawe adat inan dowe desa Loyok, Kecamatan Sikur beberapa hari yang lalu mencuri perhatian sejumlah pihak salah satunya pemerintah Daerah (Pemda)  Lombok Timur.

Maka dari itu, event tersebut akan didorong masuk dalam Kalender Event Nusantara (KEN), namun tentunya ada beberapa proses dan Persyaratan yang harus disiapkan agar hal itu bisa terwujud.

“Nanti kami akan laporkan ke Pemerintah pusat agar event ini bisa masuk kalender Event Nusantara, melalui dinas Dispar dan BPPD,” ucap PJ Bupati Lombok Timur Drs HM Juaini Taofik. saat menghadiri event tersebut, Kamis (25/07).

Event gawe adat inan Dowe ini harus berkelanjutan, maka dari itu PJ Bupati berharap komitmen masyarakat khususnya pemuda yang tergabung dalam Organisasi Pemuda Pemerhati Budaya Desa Loyok (PPBDL) selaku penggagas tetap menggelar event ini setiap tahunnya.

“Saya apresiasi setinggi-tingginya Kepada para pemuda dan masyarakat yang telah menginisiasi event ini, serta seluruh pihak yang telah ikut berpartisipasi sehingga kegiatan ini berjalan sukses,” katanya.

Senada dengan itu Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Timur, Widayat menegaskan, bahwa Event Gawe Adat inan Dowe tahun depan sudah masuk di kalender Event Pariwisata Lombok Timur. saat ini pihaknya sedang mempersiapkan beberapa dokumen sebagai persyaratan agar bisa masuk kalender Event Lombok Timur.

“Ada beberapa dokumen yang harus disiapkan, yang dimana berisi latar belakang, tujuan kegiatan, berapa jumlah yang hadir, dampaknya bagi masyarakat terutama bagi para pelaku UMKM dan sejauh mana perputaran ekonomi karena acara tersebut,” ucapnya, Sabtu (27/07).

Maka dari itu kata Widayat, secepatnya Dinas Pariwisata dan BPPD Kabupaten Lombok Timur akan melakukan konsolidasi dengan Panitia dan seluruh masyarakat, baik deri Toga, Toma, Pemuda dan dari Pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk membahas hal tersebut.

“Kalau komunikasi dengan Panitia sudah kami lakukan tinggal menunggu nanti kapan acara konsolidasinya akan kita gelar, agar event ini sudah benar-benar matang, dan mungkin nanti kami deri dinas akan memberikan masukan-masukan apa saja yang harus dibenahi kedepannya,”jelasnya.

Ia menilai, Gelaran Event Gawe adat Inan Dowe Desa Loyok.beberapa hari yang lalu cukup sukses, dilihat dari antusias masyarakat dan semua stakeholder yang terlibat dalam event tersebut, walaupun diinisiasi oleh para pemuda setempat, apalagi ini merupakan event pertama di Kecamatan Sikur.

“Para pemuda ini harus kita apresiasi dan kita dukung, apalagi event ini mengangkat kearifan lokal yakni kerajinan tangan anyaman bambu desa Loyok dan dipadukan dengan ritual adat yang mempunyai nilai spritual,”akunya.

Ia berharap kedepannya Event Gawe adat inan dowe semakin meriah, dan yang paling penting dapat mengangkat perekonomian masyarakat setempat, terutama para perajin ayaman bambu.(HM)