Halo Mandalika

Ilustrasi : Bupati Lombok Timur H.Haerul Warisin, (Tengah) Wakil Bupati Lotim, H.Edwin Hadiwijaya (kanan) dan Sekda Lotim,HM.Juaini Taofik (kiri) Lombok Timur | Halo Mandalika - Bupati Lombok Timur H.Haerul Warisin memerintahka kepada pihak inspektorat untuk melakukan audit terhadap perusahaan daerah seperti PT Energi Seleparang dan PT Seleparang Agro. Selain itu juga kepada Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Lotim, termasuk juga Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) serta Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr.R.Soejono Selong. Penegasan itu disampaikan Bupati Lotim saat rapat koordinasi perdana yang bertempat di ballroom lantai 2 kantor Bupati Lotim. Kamis, (6/3). Turut mendampingi Bupati Lotim, Wakil Bupati Lotim,H.Edwin Hadiwijaya dan Sekda Lotim,HM.Juaini Taofik dengan dihadiri para kepala OPD lingkup Pemkab Lotim. "Perusahaan daerah, BAZNAS dan sejumlah OPD harus dilakukan audit," tegasnya. Ia mengatakan kalau nantinya dalam audit itu ditemukan ada kerugian negara dimint...

Ilustrasi : petugas kesehatan dari berbagai prosesi seperti dokter, bidan dan perawat maupun lainnya di Puskesmas Batuyang Lombok Timur | Halo Mandalika - Para petugas kesehatan dari berbagai prosesi seperti dokter, bidan dan perawat maupun lainnya di Puskesmas Batuyang Kecamatan Pringgabaya Lombok Timur ramai-ramai datang ke Polsek Pringgebaya. Rabu, (05/3). Kedatangan para tenaga kesehatan untuk melapor terkait dengan dugaan percemaran nama baik dan ujaran kebencian di media sosial (Facebook) atas ciutan kata-kata yang kurang pantas di media sosial. Maka inilah yang menyebabkan tidak terima oleh para nakes di Puskesmas Batuyang dengan datang mengadukan masalah itu ke polisi untuk ditindaklanjuti. Kapolsek Pringgabaya melalui Kanit Reskrim Iptu Abdul Khalik saat dikonfirmasi membenarkan adanya para nakes Puskesmas Batuyang datang ke kantor untuk mengadukan persoalan di medsos. Kemudian pihaknya menerima dengan baik aduannya termasuk sedangkan kalau melapor juga dipersilahkan sepanjan...

Ilustrasi : Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Lombok Timur Husnul Basri Lombok Timur | Halo Mandalika - Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Lombok Timur Husnul Basri menegaskan bahwa jumlah perusahaan tambak udang yang ada di Lotim semua memiliki izin. Dengan tidak ada yang perusahaan tambak udang itu yang tidak memiliki izin baik sifatnya perusahaan maupun perorangan. " Di Lotim tercatat 51 perusahaan tambak udang memiliki izin," tegas Husnul Basri di ruang kerjanya. Selasa, (4/3). Ia mengatakan pengurusan izin sekarang ini sangat mudah dengan melalui OSS,sehingga semuanya sudah melengkapi izinnya karena kalau tidak memiliki izin tentunya tidak bisa melakukan kegiatan Sementara mengenai mungkin yang disebut ilegal itu mengenai penggunaan air laut oleh perusahaan tambak udang sehingga ini yang kita dorong untuk melengkapi dan mengurus izinnya. " Mungkin yang dimaksud itu adalah izin penggunaan seb...